Aku adalah tanah liat
Yang dikuas warna pagi
Retak oleh matahari
Larut oleh hujan senja
Aku adalah bagian debu
Yang melekat pada
Sepotong kayu yang dipolitur
Aku adalah titik air hujan
Yang jatuh dan lenyap
Di gugusan bumi
Aku adalah kau
Yang peduli
Pada hari
Yang sia-sia
Aku adalah bayang-bayang
Yang lahir
Di balik nisan
Mengapa aku?
Tuhan, tolonglah aku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar